Tim Dikti Pantau Persiapan dan Evaluasi ZI FMIPA UNP

SHARE

Padang----Tim Reformasi Birokrasi dari Dirjen Inspektorat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang diketuai oleh Danang Syahrul, Hartono, dan Sri Rahudi Nurdjati, melakukan pemantauan persiapan evaluasi Zona Intergritas (ZI) FMIPA Universitas Negeri Padang (UNP) selma tiga hari mulai tanggal Rabu 23 Juni sampai Jumat 25 Juni 2021.

Dekan FMIPA UNP Dr. Yulkifli, M.Si mengatakan “Kegiatan ini merupakan persiapan dan evaluasi LKE dan dokumen pendukung dari masing-masing standar LKE zona integritas. Dari kegiatan ini diperoleh masukan dan saran yang sangat penting untuk ketercapaian FMIPA sebagai area Zona Integritas yang bebas Korupsi. Kegiatan diikuti oleh masing koodinator 6 bidang, Ujar Dekan muda di UNP ini pada Humas UNP.

Dalam implementasi program ZI di FMIPA yang telah berjalan 2 tahun telah banyak progress dari program ini seperti layanan birokasi yang berbasis IT, penanaman nilai-nilai dan budaya kerja yang mengacu pada standar ZI serta penataan kinerja akademik yang mengacu pada area perubahan dalam agenda Reformasi Birokrasi (RB)pelaksanaan kegiatan selalu mendapat sokongan dari Rektor dan Tim RB UNP. (Er/ Humas UNP).

Seraya mengernyitkan dahinya, Jokowi bertanya, "Apa itu Sency?" Wartawan pun langsung menjelaskan kalau Sency itu adalah kependekan dari Senayan City. Mengetahui hal tersebut, Jokowi pun tertawa dan mengatakan kalau berbicara hendaknya jangan disingkat-singkat. "Oh, kirain saya sensitif itu maksudnya. Mbok, jangan disingkat-singkat, tho," kata Jokowi.

Pembicaraan itu pula yang membuat Jokowi melontarkan kata ciyus dan miapah kepada wartawan. "Kalau ciyus miapah itu apa? Ha-ha-ha," kata Jokowi yang membuat suasana lokasi tersebut yang awalnya tegang menjadi ramai.

Kata ciyus kembali diucapkan Jokowi, Selasa (22/1/2013) kemarin, saat berbincang dengan wartawan di Balaikota DKI. Bahasa gaul itu keluar kembali setelah ia ditanya terkait kinerjanya 100 hari.

Saat itu, Jokowi ditanya masalah Jakarta apa yang membuat Jokowi pusing. Jokowi pun menjawab tak ada persoalan yang membuatnya pusing karena ia telah menghadapi masalah itu sejak ia memimpin Solo selama delapan tahun. Namun, ada satu masa Jokowi mengaku tidak memiliki semangat. "Yaitu kalau pas B sama pas T. Apa itu? Pokoknya pas B sama pas T. Ciyuss," canda Jokowi yang mengundang tawa para wartawan. (sumber: kompas.com)